445 KPM Menerima Bantuan Beras 10kg Pada Program Desa Ancol Pasir, Kades Apang:Dengan Harapan Bantuan Beras Tersebut Dapat Memberikan Manfaat
TANGERANG||
radarberitanasional.co.id- Program Bantuan Sosial Tunai (BST) Bulog untuk penyaluran beras secara serentak ke seluruh wilayah diharapkan dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat, terutama bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang membutuhkan. Salah satu adalah di Desa Ancol Pasir Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang, di mana sekitar 445 KPM menerima bantuan beras seberat 10 kg pada program ini.
Acara penyaluran bantuan beras tersebut diselenggarakan di Desa Ancol Pasir dan dihadiri oleh Kepala Desa Apang, perwakilan dari Binamas dan Babinsa.
Apang selaku Kepala Desa Ancol Pasir berharap bahwa bantuan beras tersebut dapat memberikan manfaat bagi para penerima, terutama KPM dan bahwa Pemerintah Desa Ancol Pasir akan selalu melaksanakan program tersebut dengan baik.
“Ya mudah-mudahan bantuan ini dapat sedikit meringankan para Keluarga Penerima Manfaat di Desa kami, mengingat harga sembako sekarang ini, terutama beras sedang melambung tinggi, sehingga masyarakat yang hidup dibawah garis kemiskinan, terutama kalangan menengah kebawah, bantuan ini sangat membantu dan bermanfaat bagi mereka”. Terangnya
Program BST Bulog telah membantu meringankan beban sebagian masyarakat yang membutuhkan, terutama di masa seperti sekarang ini di mana banyak di antara mereka mengalami kesulitan ekonomi. Namun, selain manfaat ekonomi langsung, program ini juga memberikan dampak positif lainnya bagi masyarakat.
Salah satunya adalah mengurangi beban dari petani lokal yang menjadi mitra Bulog dalam program tersebut. Dalam program BST, beras yang disalurkan oleh Bulog merupakan beras hasil dari petani lokal, sehingga program ini juga membantu meningkatkan kesejahteraan para petani.
Di sisi lain, program BST Bulog juga memberikan dampak sosial yang positif, karena masyarakat dapat merasakan kebersamaan dan kepedulian dari pemerintah dan para mitra Bulog seperti petani lokal yang turut membantu dalam program tersebut. Di beberapa daerah, para penerima bantuan beras tersebut juga memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada pemerintah dan para petani yang bekerja keras untuk membantu mereka di masa sulit ini.
Namun, di samping dampak positifnya, program BST Bulog juga telah menghadapi beberapa kendala dalam pelaksanaannya. Salah satunya adalah tantangan dalam distribusi beras yang seringkali terhambat akibat jalan yang rusak, akses yang sulit, atau cuaca yang buruk. Oleh karena itu, dibutuhkan kerja sama antar semua pihak terkait untuk memastikan program ini dapat berjalan dengan baik dan efektif.
Dalam hal ini, Pemerintah Desa Ancol Pasir memainkan peran yang penting dalam mendukung program ini, baik dalam memastikan bahwa bantuan tersebut tepat sasaran, maupun dalam memfasilitasi distribusi beras ke masyarakat yang membutuhkan. Selain itu, pemerintah daerah dan para mitra Bulog juga harus terus berupaya untuk memperbaiki sistem distribusi agar lebih efektif dan efisien, sehingga program ini dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat.
KPM merasa terbantu dengan Program BST yang digelontorkan oleh pemerintah pusat.
“Saya mengucapkan terimakasih untuk Bapak Lurah Apang, juga oak camat dan presiden Jokowi, pokoknya haturnuhun karena beras ini sangat berarti buat saya dan bisa dipeke makan sekeluarga dalam beberapa hari kedepan, atuh mudah-mudahan Aya dei (ada lagi-red). Ungkap Nenek Siti salah satu KPM
Program BST Bulog dalam penyaluran beras kepada masyarakat memang membawa banyak manfaat yang signifikan, terutama bagi KPM yanggc membutuhkan. Namun, agar program ini dapat terus berjalan dengan baik dan memberikan manfaat yang lebih besar lagi bagi masyarakat, dibutuhkan kerja sama dan upaya bersama dari seluruh pihak yang terlibat.
Supriyadi Balon
Editor: Taer
