Dalam Musrenbang Di Tingkat Kecamatan Pondok- Aren RKPD 2025. Fahmy Rahardian/ Kasie Pemerintahan: Kecamatan Pondok- Aren Lebih Berfokus Pada Peningkatan Kapasitas SDM Masyarakat/ Pemberdayaan
Radarposbanten-Group
TANGSEL||RBN-Musrenbang tingkat Kecamatan merupakan tahapan musrenbang yang kedua setelah sebelumnya dilaksanakan musrenbang pada tingkat kelurahan, yang mana Musrenbang itu sendiri merupakan agenda tahunan dimana masyarakat saling bertemu mendiskusikan masalah yang mereka hadapi, mengusulkannya dalam bentuk usulan sesuai dengan kamus usulan dari masing-masing Perangkat Daerah yang nantinya usulan tersebut diputuskan dan bentuk prioritas Kelurahan dan kecamatan. Ketika prioritas telah tersusun, kemudian diusulkan kepada pemerintah di level yang lebih tinggi, dan melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) dan usulan masyarakat kemudian dikategorikan berdasarkan urusan dan alokasi anggaran, yang nantinya akan diusulkan dalam musrenbang tingkat Kota.
Di temui media Radarberitanasional usai Pelaksanaan Musrenbang tingkat Kecamatan Pondok- aren ,pada Kamis 01/02/2024 di Aula Kecamatan Pondok- aren Kepala Seksi Pemerintahan Kec.Pondok- Aren Fahmy Rahardian menambahkan" Di tahun 2024 ini kedepannya Kecamatan Pondok- aren lebih berfokus kepada peningkatan SDM Masyarakat atau pemberdayaannya bahwa nilai yang sudah terkoreksi diatas 50-60 % untuk pemberdayaan dan kedepan banyak kesempatan untuk masyarakat yang mempunyai potensi untuk mengembangkan menjadi usaha yang baru di pondok-aren," kata fahmy.
Lebih lanjut, fahmi mengatakan bahwa untuk PAGU anggaran Kecamatan Pondok- aren sebesar Rp.4.500.000.000,-( empat milyar limaratus juta rupiah) dengan rincian 60% untuk pemberdayaan dan 40% untuk infrastruktur dan ini saatnya kita membangun kapasitas SDM. Semoga kedepan makin banyak bagi para pengusaha, pemuda terutama yang masih menganggur, bisa berkarya dan bekerja di pondok- aren, karena kita terus berupaya menghidupkan asset- asset yang sudah lama tidak ter manfaatkan menjadi lahan- lahan baru untuk kedepannya bisa menyerap tenaga kerja.
Terkait infrastruktur saat ini masih seputar di drainasse/ banjir, dan ini masih sangat konsen di wilayah Pondok- aren dan untuk pemberdayaan bisa fokus di UMKM dan ke Pemudaan. Untuk kesehatan sendiri sudah ada pengentasan stunting sudah ada program dan itu lewat dana kelurahan bukan musrenbang dan itu diupayakan lewat adanya PMT( Pemberian Makanan Tambahan) bagi Anak- anak yang terindikasi stunting," pungkas Fahmi.**( Okta)
Editor: Taer-Red
