Diduga Modus, Oknum Jasa Kurier Paket Memaksa Konsumen Membayar Barang Yang Tidak Dibeli Nya
BATAM||radarberitanasional.co.id–Trend dan makin maraknya dunia perbelanjaan berbasis online atau online shop sejenisnya,dianggap sebagian orang (kosumen) menjadi pilihan,tidak sedikit orang gemar untuk memilih cara berbelanja ini. Mungkin selain bisa menghemat waktu dan tenaga, terkadang harga yang di tawarkan juga lebih murah. Bahkan barang yang di beli di antarkan langsung sampai ke depan rumah konsumen.
Namun dibalik itu ada saja kejadian yang sangat disanyangkan,seperti yang menimpa salah seorang yang memiliki nama lengkap Hery Okta Priamara,secara kebetulan seorang Jurnalis asal Kabupaten Purworejo yang saat ini berada di Kota Batam. Dirinya mendapat hinaan dan ancamam yang mengàku dari Kurir Ninja Xpress terkait adanya paket yang sedang di antarkan oleh oknum Kurir tersebut, Kamis (21/03/2024).
Saat Oknum yang mengaku Kurir Ninja Xpress tersebut menghubungi dengan nomor Phonsell(08194367****) Hery Okta Priamara melalui pesan Whatsapp, kurir tersebut menyampaikan jika ada paket yang sedang diantarkan olehnya. Sontak Hery Okta Priamara kaget karena dirinya tak merasa memesan barang apapun kok ada kurir menghubungi akan mengantarkan paket.
Lantas, Hery Okta Priamara menanyakan kepada kurir tersebut itu paket dari mana, serta menjelaskan bahwa dirinya tidak pernah memesan barang apa-pun dalam waktu dekat itu.
“Awalnya saya kaget tiba-tiba dihubungi nomor baru yang ternyata mengatas namakan kurir Ninja Xpress, padahal saya tidak sedang membeli barang apapun,apalagi via online shop.,” ucap Okta sapaan akrabnya.
Parahnya, oknum Kurir tersebut tidak menjelaskan secara baik kepada Okta mengenai itu paket darimana, yang ada oknum kurir tersebut malah menghina dan mengancam Okta.
“Sudah berulang kali saya tanya itu paket darimana,siapa seller pengirimnya dan sudah saya jelaskan bahwa saya tidak pesan barang apa-pun tapi si oknum kurir tersebut malah menghina dan mengancam saya,” jelasnya.
Meski nomor handphone dan alamat tempat tinggal benar, tetapi nama yang tertera pada paket tersebut salah atau tidak sesuai, “Nomor handphone dan alamat memang benar tetapi nama yang tertera salah, nggak tau dapat nomor handphone dan alamat saya darimana, yang jelas saya sudah jelaskan bahwa saya tidak memesan barang apapun dan darimanapun,” terangnya.
Saat Okta menjelaskan kepada oknum Kurir tersebut bahwa namanya salah dan dirinya tidak memesan barang, Oknum Kurir tersebut tetap ngenyel dengan kesan memaksa bahkan menghina dan mengancam Okta,seperti uraian tersebut dibawah ini.
“Salah darimana ? udah jelas jelas no HP tertera di paket,Kalau emang ga pesan paket ya pasti paketnya ga akan datang dong.,”Kata Sioknum kurier.
Lalu tidak berhenti sampai disitu,kembali lanjut berkata
“Jangan main main kalau pesan paket anda akan di blacklist dan tidak bisa pesan paket lagi” masih kata sikurir.
“Kalau ga ada uang tu jangan sok sok an pesan paket!!!.," Ucapnya terakhir dalam chatan whatsupp. sebut oknum kurier seperti ditirukan okta kepada wartawan.
Atas kejadian tersebut Okta merasa tidak terima dan berencana akan melaporkan ke Polisi atas dugaan kekerasan verbal yang dilakukan oleh oknum Kurir Ninja Xpress tersebut.
“Saya nggak terima atas perlakuan oknum Kurir tersebut, dan akan saya laporkan ke Polisi,” ucapnya tegas.
Budi/GWI
Editor: Taer