Gubernur Pramono: Wujud Komitmen Jakarta Jaga Keanekaragaman Hayati, Bertema “Keanekaragaman Hayati Dalam Harmoni Jakarta Menuju Kota Global Berbudaya”,

DKJ ||RWN.CO.ID-
Flona 2025 digelar sejak 1 Agustus hingga 8 September 2025, terbuka untuk umum dan menyasar berbagai kalangan dan pelajar,serta akademisi, pemerhati lingkungan, hingga wisatawan domestik dan mancanegara berlokasi diantaranya di Taman Banteng Jak-Pus.
Bertema “Keanekaragaman Hayati dalam Harmoni Jakarta Menuju Kota Global Berbudaya”, menjadikan Flona sebagai bagian rangkaian peringatan 500 tahun Jakarta dan komitmen menuju kota yang berkelanjutan dan berbudaya .
Menampilkan 167 stand, yakni termasuk:
*128 stan flora
*10 stan fauna
*20 stan kuliner
Ditambah stan kreatif dari Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta, lima wilayah kota, dan satu kabupaten administrasi. Program unggulan meliputi “Wall of Memory” sebagai sarana edukasi, pertunjukan seni budaya, instalasi visual interaktif bertema alam & ekosistem hutan, serta kolaborasi dengan komunitas lokal dan lembaga pendidikan .
Disampaikan pula bahwa Pemerintah DKI Jakarta sedang menambah luas Ruang Terbuka Hijau (RTH) sebanyak 9,7 hektare melalui pembangunan 21 taman baru di berbagai wilayah (Jakarta Utara, Barat, Selatan, dan Timur) .
Tema Keanekaragaman Hayati dalam Harmoni Jakarta Menuju Kota Global Berbudaya Periode Pameran 1 Agustus – 8 September 2025 terbuka untuk.umum hingga jam 21.00WIB,Lokasi Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat Jumlah Stan 167 (128 flora, 10 fauna, 20 kuliner, dll.) Program Unggulan Wall of Memory, seni budaya, instalasi interaktif, kolaborasi komunitas Upaya Lingkungan Penambahan RTH seluas 9,7 ha melalui 21 taman baru.
Taer-Red.